Petshop Indonesia

Mengenali Penyebab Tear Stain pada Kucing atau Anjing dan Cara Mengatasinya

Pernahkah saat sedang asyik bermain bersama anabul, lalu pet parents melihat ada noda hitam di bawah matanya? Wah, pet parents pasti khawatir dan bertanya-tanya. “Apa ya yang terjadi dengan anabulku?”Tenang! Noda hitam yang ada di bawah mata kucing atau anjing biasa disebut dengan Tear Stain. Tear Stain merupakan noda yang terbentuk dari tetesan air mata berlebih dari si anabul. Hal semacam ini umum terjadi, khususnya pada kucing atau anjing yang berhidung pesek. Meskipun demikian, pet parents tetap harus merawat dan membersihkan noda tersebut agar anabul tetap bersih dan terhindar dari kuman.Cara membersihkannya cukup mudah. Pet parents dapat menggunakan Tear Stain Remover yang mudah di dapatkan di pasaran.

Ada dua jenis tear stain remover yang harus pet parents ketahui.

 

1. Tisu/Wipes

Jenis pertama merupakan Tear Stain Remover berbentuk tisu. Ini adalah rekomendasi terbaik jika pet parents suka berjalan-jalan bersama anabul. Cara menggunakannya juga sangat mudah, pet parents cukup mengambil selembar tisu tear stain remover lalu usapkan pada noda hitam di bawah mata anabul hingga bersih. Karena berbentuk lembaran tisu, tear stain remover ini terbilang sangat praktis dan tidak mengkhawatirkan saat dibawa berpergian. 

2. Cairan/Liquid

Gambar ini memiliki atribut alt yang kosong; nama filenya adalah 2.-Liquid-Tear-Stain-Remover.pngBerbeda dengan Wipes/Tisu, Tear Stain Remover cair lebih cocok digunakan di rumah atau saat pet parents dan anabul tidak berpindah tempat dalam waktu lama. Cara penggunaannya juga tidak kalah mudah dengan tisu. Pet parents cukup mengambil kapas sebagai media untuk menuang tear stain remover, lalu aplikasikan pada noda yang menempel di bawah mata anabul. 

Penyebab air mata berlebih pada Anabul

  Gambar ini memiliki atribut alt yang kosong; nama filenya adalah 3.-Anjing-Tear-Stain.jpg  Faktor GenetikLebih jauh dari itu, pet parents tetap harus mencari tahu penyebab terjadinya tear stain pada anabul. Penyebab dari keluarnya air mata yang berlebihan bisa bermacam-macam. Salah satunya adalah faktor genetik. Masalah ini dapat diturunkan dari induk kepada anakan mereka. Dalam kasus ini, pet parents harus rajin dan rutin membersihkan noda air mata tersebut dengan menggunakan pembersih khusus untuk tear stain. Beberapa produk tear stain dapat dilihat di sini. 

Bulu di sekitar mata terlalu panjang

Selain itu, air mata berlebih juga dapat bermunculan akibat bulu yang masuk ke dalam mata sehingga menyebabkan iritasi. Nah, untuk menyiasatinya, pet parents dapat menggunting bulu di sekitar mata. Terlalu banyak bulu di sekitar mata dapat memancing timbulnya kelembapan dari mata dan mengakibatkan masalah tear stain semakin buruk. Jangan dibiarkan panjang dan mengganggu mata ya, pet parents. 

Iritasi dari bahan kimia

Selanjutnya, pet parents juga perlu berhati-hati saat memandikan dan jangan sampai menyentuh kepalanya. Selain akan membuat kucing stres dan pusing, shampo memiliki banyak kandungan bahan kimia. Saat masuk ke dalam mata anabul, tentunya hal tersebut dapat memicu keluarnya airmata berlebihan dan menimbulkan tear stain.Selain itu, infeksi telinga dan mata yang parah dapat mengakibatkan air mata keluar berlebihan. Jika anabul tidak pernah mengalami tear stain sebelumnya, dan tiba-tiba saja sekarang memiliki tear stain, cobalah mengunjungi dokter hewan kepercayaan anda. Dokter hewan dapat membantu pet parents untuk memastikan penyebab dari noda tersebut dan memberikan saran atau solusi dari masalah tersebut.Itulah tentang tear stain pada kucing atau anjing. Pet parents tak perlu khawatir lagi kan? Tinggal sediakan tear stain wipes-nya! 
Select the fields to be shown. Others will be hidden. Drag and drop to rearrange the order.
  • Image
  • SKU
  • Rating
  • Price
  • Stock
  • Availability
  • Add to cart
  • Description
  • Content
  • Weight
  • Dimensions
  • Additional information
  • brand
Click outside to hide the comparison bar
Compare
Shopping cart close